Alkohol
merupakan senyawa yang penting dalam kehidupan sehari-hari karena dapat
digunakan sebagai zat pembunuh kuman, bahan bakar maupun pelarut. Dalam
laboratorium dan industri alkohol digunakan sebagai pelarut dan reagensia.
Alkohol dapat membentuk ikatan hidrogen antara molekul-molekulnya maupun dengan
air. Hal ini dapat mengakibatkan titik didih maupun kelarutan alkohol dalam air
cukup tinggi. Selain dipengaruhi oleh ikatan hidrogen, kelarutan alkohol juga
dipengaruhi oleh panjang pendeknya gugus alkil, banyaknya cabang dan banyaknya
gugus hidroksil yang terikat pada atom karbon. Seperti air, alkohol adalah asam
atau basa sangat lemah. Pada larutan encer dalam air, alkohol mempunyai pKa
yang kira-kira sama dengan pKa air. Namun dalam keadaan murni keasaman alkohol
jauh lebih lemah dari
pada air. Hal ini disebabkan karena alkohol mempunyai tetapan elektrik yang
rendah. Fenol merupakan asam yang jauh lebih kuat dari pada
alkohol. Hal ini disebabkan karena anion yang dihasilkan oleh resonansi, dengan
muatan negatif yang disebar (delokalisasi) oleh cincin aromatik.
Fenol atau asam karboksilat atau benzenol adalah zat
kristal tak berwarna yang memiliki bau khas. Fenol memiliki kelarutan terbatas
dalam air, yakni 8,3 gram/100 ml. Fenol memilki sifat yang cenderung asam
artinya ia dapat lansung melepaskan ion H+ dari gugus hidroksilnya.
Pengeluaran ion tersebut menjadikan anion fenoksida C6H5O-
yang dapat dilarutkan dalam air.
Perbedaan alkohol dan fenol dibagi menjadi 2 yaitu :
1.
Hidrogen pada fenol bersifat asam dari pada alkohol
2.
Guguh –OH pada fenol terikat dengan cincin aromatik sedangkan pada
alkoholterikat pada atom karbon terbuka. Gugus OH pada aromatik sulit
disubtitusi pada alkohol bisa disubtitusi
Salah
satu perbedaan utama adalah fenol bersifat jutaan kali lebih asam daripada
alkohol. Penambahan sejumlah larutan natrium hidroksida ke dalam fenol akan
menyebabkan gugus –OH dalam molekul terdeprotonasi, hal ini tidak akan terjadi
pada alkohol.
Semakin
besar struktur suatu alkohol atau fenol, maka biasanya titik didihnya semakin
tinggi. Ketika ukuran suatu alkohol bertambah besar, maka probabilitas alkohol
menjadi berwujud padat semakin besar (semakin besar senyawa fenol berwujud
padat).
Sebagian
kecil alkohol larut dalam air karena gugus hidroksi pada alkohol dapat
membentuk ikatan hidrogen dengan molekul air. Namun, ketika ukuran gugus alkil
pada alkohol bertambah besar, kelarutannya dalam air akan berkurang. Hal ini
disebabkan oleh kemampuan gugus alkil yang dapat mengganggu pemebentukan ikatan
hidrogen antara gugus hidroksi dengan air.
Jika
gangguan ini terjadi cukup besar, mengakibatkan molekul-molekul air akan
menolak molekul-molekul alkohol untuk menstabilkan kembali ikatan hidrogen
antar molekul air.
Situasi
serupa dialami pula oleh senyawa fenol, jika gugus non polar (seperti gugus
alkil) terikat pada cincin aromatik. Maka, kelarutan fenol dalam air akan
berkurang. Hal ini yang menjadi alasan mengapa gugus non polar sering disebut
sebagai gugus hidrofob.
Pertanyaan
:
Alkohol
mempunyai pKa yang kira-kira sama dengan pKa air. Namun dalam keadaan murni
keasaman alkohol jauh lebih lemah dari pada air. Mengapa kesaman alkohol jauh lebih lemah dari pada air ?
saya akan mencoba menjawab permasalahan saudari yuniarti,
BalasHapusAtom oksigen dari suatu alkohol mem-polarisasi ikatan C–O dan ikatan O–H dari alkohol tersebut. Polarisasi ikatan O–H menyebabkan atom hidrogen bermuatan positif parsial, dan ini menjelaskan mengapa alkohol bersifat asam lemah.
Alkohol memiliki keasaman yang mirip dengan air. Namun hampir semua alkohol adalah asam yang lebih lemah dari air. Pada alkohol tanpa halangan ruang, molekul air akan melingkupi dan mensolvasi oksigen negatif dari ion alkoksida yang terbentuk jika suatu alkohol melepaskan sebuah proton. Pada alkohol dengan halangan ruang besar, solvasi ion negatif (alkoksida) terhambat sehingga ion alkoksida kurang terstabilkan dan menjadi asam yang lebih lemah. saya rasa inilah penyebab jika alkohol berada dalam air menjadi asam yang lebih lemah,
semoga membantu.
Hal ini disebabkan karena alkohol mempunyai tetapan elektrik yang rendah. Karena mereka kurang polar, alkohol kurang mampu mendukung ion dalam larutan daripada molekul air. Dalam larutan air yang encer, alkohol mempunyai nilai pKa yang kira-kira sama seperti air.
BalasHapusSaya akan mencoba menjawab permasalahan yang anda tampilkan,
BalasHapusAlkohol adalah asam sangat lemah. Pada larutan encer dalam air, alkohol mempunyai pKa yang kira-kira sama dengan air. Namun dalam keadaan murni keasaman alkohol jauh lebih lemah daripada air. Hal ini disebabkan karena anion yang dihasilkan oleh resonansi, dengan mmuatan negatif yang lebar (delokasi) oleh cincin aromatik
Blue Titanium T-Shirt by Blue Titanium - iTaniumArts
BalasHapusBlue titanium price per pound Titanium T-Shirt by titanium mug Blue Titanium Type: Black. titanium bicycle Color: Black. titanium daith jewelry Product Code: BLACK. babyliss pro nano titanium flat iron Manufacturer: Blue Titanium T-Shirt.
i161j0qtvuc726 penis pumps,finger vibrator,women sex toys,fantasy toys,wolf dildo,sex chair,dildo,masturbators,Male Masturbators z636u3plkwy414
BalasHapus